Inspiration

Trik Melakukan Fashion Branding di Kala Pandemi

Fashion branding pada industri fashion
Emkay Frizz Happy Sour

Saat pandemi ini, belanja online sudah menjadi hal yang lumrah. Dari mulai menemukan kebutuhan sehari-hari, sampai dengan kebutuhan pribadi seperti pakaian dan yang lainnya. Para pengusaha berlomba-lomba untuk menarik hati para konsumen. Setiap brand memerlukan aktivitas branding, bagaimana di industri fashion? Fashion branding sangat perlu dilakukan oleh pelaku fashion di Indonesia ditengah ketatnya persaingan.

Branding menjadi hal yang patut dilakukan oleh pelaku bisnis dan desainer fashion. Branding menjadi kunci agar brand Anda bisa dikenali oleh audiens. Meskipun, audiens sedang tidak membutuhkan brand Anda. Saat mereka melihat logo brand Anda, mereka langsung mengenali produk Anda.

Branding menurut Wikipedia adalah tanda yang dikenakan oleh pengusaha pada barang yang dihasilkan sebagai tanda pengenal. Branding bukan hanya sekedar kegiatan yang wajib dilakukan, namun ditujukan untuk meningkatkan citra suatu produk dan juga perusahaan di mata masyarakat secara keseluruhan. Melakukan kegiatan yang bertujuan untuk memberi pemahaman bahwa produk atau perusahaan mereka masih eksis.

Baca Juga: 16 Tren Hijab Fashion Terbaru, Bikin Kamu Tetap Stylish dan Kekinian

Kotler (2009) berpendapat bahwa branding merupakan simbol, rancangan, istilah, nama jasa atau produk dari sebuah perusahaan yang membedakan dirinya dengan pesaing. Sedangkan Landa (2006) mendefinisikan karakter, kesan, kredibilitas, citra, anggapan serta persepsi yang sengaja diciptakan agar masuk dalam pemikiran orang lain. Bisa juga reputasi, keistimewaan, atau identitas yang ditawarkan. Sekaligus menunjukkan bahwa brand atau bisnis dapat dipercaya sehingga layak dipilih oleh calon konsumen.

Jika dikaitkan dengan fashion, branding menjadi semakin unik. Tidak jarang kita melihat brand lokal yang sukses mengambil hati masyarakat dengan kecepatan yang singkat. Bahkan mampu bersaing dengan brand lokal terdahulu maupun brand luar. Beberapa tips berikut mungkin bisa membantu kamu untuk meningkatkan fashion brand milik sendiri.

Menemukan Perbedaan dalam Produk

Fashion branding untuk bisnis fashion di Indonesia

Salah satu hal utama dari fashion branding yang wajib kamu lakukan adalah menemukan atau membuat perbedaan dari produk yang akan kamu miliki dengan produk yang ada di pasar. Contohnya bila kamu ingin menjual celana panjang, celana panjang seperti apa yang akan kamu jual, karena sudah banyak orang yang menjual celana panjang.

Temukan atau buatlah sesuatu yang membuat celana panjang kamu berbeda dengan celana panjang lainnya. Misalnya dengan memadukan ikat pinggang atau membuat corak tertentu pada setiap celana panjang yang akan kamu jual. Hal ini penting dilakukan sebelum promosi karena setiap konsumen akan selalu mencari produk terbaik yang unik.

Menentukan Target Pasar

Menentukan kepada siapa produk akan dijual adalah hal mendasar yang harus dilakukan. Jika kamu menentukan untuk menarik target pasar usia anak-anak, maka produk yang akan kamu ciptakan harus lah ditampilkan dengan sesuatu yang disukai oleh anak-anak.

Tentunya menentukan target pasar dengan menentukan siapa yang akan Anda incar. Sehingga kamu bisa menyesuaikan dengan materi promosi yang akan ditampilkan. Tentu hal ini akan mudah untuk kamu kerjakan. Karena kamu sudah mengenali.

Pengembangan Produk Secara Berkala

Mungkin kamu senang apabila produk yang kamu ciptakan laku keras, namun tahukah kamu bahwa hal itu tidak akan bertahan lama. Terus mengembangkan produk adalah cara membuat usaha kamu akan bertahan lama. Rasa bosan dari konsumen dan semakin tinggi persaingan membuat kamu tidak boleh tertinggal. Produk yang kamu buat mungkin sedang dijadikan bahan oleh pesaing untuk berinovasi pada produknya.

Menggunakan Sosial Media untuk Promosi

Berbicara mengenai promosi, kamu pasti memikirkan berapa banyak budget yang harus dikeluarkan. Dan mengingat pandemi ini, kamu pasti merasa bahwa sulitnya memasarkan produk hanya dengan di dalam rumah.

Namun kamu tidak perlu khawatir, salah satu strategi ini bisa kamu gunakan untuk memasarkan produk yaitu dengan meningkatkan engagement di sosial media dengan nol rupiah budget. Di sosial media sendiri kamu bisa memasarkan produk kamu secara gratis.

Di Instagram dan Facebook kamu bisa mempromosikan produk kepada target pasar yang sudah kamu tetapkan. Produk kamu akan muncul saat pengguna sosial media yang sedang browsing atau bisa juga dengan mengaitkan produk kamu dengan produk yang sedang dicari user.

Baca Juga: Catat! Ini Dia 11 Tips Fashion Wanita Bertubuh Curvy Agar Tetap Stylish

Di sosial media sendiri kamu bisa memasarkan produk kamu secara gratis. Di Instagram dan Facebook kamu bisa mengiklankan produk kepada target pasar yang sudah kamu tetapkan. Produk kamu akan muncul saat pengguna sosial media yang sedang browsing atau bisa juga dengan mengaitkan produk kamu dengan produk yang sedang dicari user.

Menggunakan Website

Memanfaatkan website untuk fashion branding
Source: One-dollar-shopping.com

Kalau Anda ingin menyasar konsumen melalui Google, kamu bisa menggunakan website lalu kamu bisa optimasi website menggunakan SEO (Search Engine Optimization). Agar website kamu lebih mudah ditemui oleh pengguna secara langsung. Dan akan meningkatkan jumlah traffic website yang bisa mendorong pada konversi.

SEO sendiri memang membutuhkan proses, biasanya paling cepat akan terlihat hasilnya setelah 6 bulan, 9 bulan, hingga 12 bulan dalam proses yang menghasilkan optimasi. Dengan optimasi, diharapkan Anda bisa melakukan promosi di mesin pencari dengan mudah.

Nah, itulah beberapa teknik untuk branding secara online yang bisa Anda lakukan. Fashion branding akan membantu brand Anda lebih cepat dikenal dan tentunya akan mendorong pada penjualan brand Anda lebih banyak lagi.

Emkay Blast Lite

Related posts

5 Ide Bisnis Untuk Emak-Emak, Mudah dan Menjanjikan!

7 Peluang Bisnis 2022 Modal Kecil, Punya Potensi Besar

Marsyaviani Darestuti

Kisah Inspirasi Wanita Sukses Indonesia yang Patut Kamu Teladani

Rostina Alimuddin

Leave a Comment