Parenting

10 Tips Mengasuh Anak Meskipun Telah Bercerai

Tips Mengasuh Anak setelah bercerai
Emkay Frizz Happy Sour

Tahun 2020-2022, tingkat perceraian lebih tinggi dari tahun-tahun sebelumnya. Kebanyakan dari mereka bercerai karena masalah ekonomi. Namun, tidak sedikit juga yang bercerai karena faktor lain, diantaranya perselingkuhan yang dilakukan salah satu pasangannya. Ketidakpuasan dalam rumah tangga menjadi faktor lain yang menyebabkan perceraian semakin marak. Lalu, bagaimana tips mengasuh anak setelah bercerai? Menjadi pertanyaan banyak orang.

Selain itu, kurangnya komunikasi antar pasangan membuat rumah tangga menjadi kurang harmonis. Tapi tahukah kamu, ketika kamu bercerai dengan pasanganmu akan ada yang menjadi korban, yaitu anak. Ketika rumah tidak lagi ramai dengan kehadiran orang tua yang lengkap, anaklah yang paling terpukul karena mulai merasakan kesepian yang teramat dalam.

Tips Mengasuh Anak Ketika harus memutuskan bercerai
Source: iamexpat.ml

Namun, bukan berarti setelah bercerai, kamu dan mantan pasanganmu hanya menyerahkan pengasuhan anak kepada salah satunya. Justru, agar anak tetap merasakan kehangatan keluarga, kamu dan mantan pasanganmu harus bekerjasama dalam mengasuh anak.

Baca Juga: Menjalani Gaya Hidup Minimalis Tanpa Ribet

Berikut 10 tips mengasuh anak untuk orang tua yang bercerai.

1. Komunikasi yang Baik

Komunikasi dengan mantan pasangan merupakan cara yang efektif dalam membangun keterampilan mengasuh anak bersama. Bicaralah sesering mungkin. Siapkan waktuk seminggu sekali untuk mengobrol tentang apapun yang perlu didiskusikan mengenai anak. Hal ini menjadi penanganan yang baik agar anak tetap merasakan kehangatan keluarga.

2. Aktif dalam Tugas Sekolah

Kedua orang tua harus terlibat aktif dalam tugas-tugas sekolah anak. Memastikan pekerjan rumah dan tugas sekolah selesai dengan baik. Lalu memantau kinerja anak di sekolah dan memastikan tidak penurunan prestasi. Hal ini dikarenakan, perceraian dapat menyebabkan tugas sekolah menurun secara signifikan, sehingga sangat diperlukan pemantauan dari kedua orang tua.

3. Persetujuan Aturan yang Sama

Kamu dan mantan pasanganmu perlu berdiskusi mengenai aturan yang diterapkan di dalam rumah. Hal ini harus disetujui kedua belah pihak, seperti waktu tidur, waktu menonton, waktu belajar, dan bermain.

4. Tetapkan Jadwal yang Sama dikedua Rumah

Kamu dan mantan pasanganmu sudah pasti akan tinggal di rumah yang berbeda setelah bercerai. Hal ini tentu membuat anakmu akan bergantian atau sekedar menginap di rumahmu atau mantanmu. Agar anak tetap disiplin, sangat diperlukan jadwal yang sama dikedua rumah, sehingga anak sudah terbiasa dengan yang mereka lakukan setiap harinya.

5. Berdiskusi Masalah Kesehatan

Tips Mengasuh Anak Setelah Bercerai, jangan lupa diskusi
Source: Jawapos.com

Masalah kesehatan sangatlah penting. Terutama jika anak jatuh sakit. Hal ini perlu didiskusikan antarkedua belah pihak mengenai biaya kesehatan atau asuransi setiap bulannya.

6. Saling Menghormati

Kebanyakan orang merasa segan dan malas untuk berbicara atau berkomunikasi dengan mantan pasangannya, meskipun mengenai anak sendiri. Meski begitu, kamu dan mantanmu tetap harus saling menghormati, hal ini bisa menjadi contoh teladan yang baik untuk anak agar bisa menghormati orang lain meskipun dengan orang yang tidak dikenalnya.

7. Konsisten

Stress dan frustasi pasti dialami mereka yang telah bercerai, hal ini tentu lebih mudah untuk menuruti kemauan anak daripada harus berkata tidak. Meski begitu, kedua orang tua perlu konsisten dalam mendidik anak, terutama dalam kedisiplinan, aturan, dan rutinitas sehari-hari. Cukup sulit bagi anak yang berpindah-pindah di antara dua rumah tangga yang terpisah tanpa saling bertentangan. Setidaknya perlu ada beberapa konsistensi yang dapat diandalkan oleh anak dimanapun mereka berada.

8. Menerapkan Kedisiplinan

Meskipun terlah bercerai, orang tua masih bisa menerapkan kedisiplinan yang sama terhadap anak-anaknya. Ini tentu bukanlah hal yang mudah, namun jika dilakukan dengan kesepakatan antara keduanya, tentu akan mudah dilakukan dan diterapkan oleh anak.

9. Tidak Membagikan Masalah Pribadi

Biarkan anak-anak menjalani keseharian mereka dengan ceria. Jangan membebani mereka dengan masalah pribadi yang sedang kamu hadapi. Tetaplah tersenyum di hadapan mereka, bersikaplah seolah sedang tidak terjadi apapun dalam diri kamu.

10. Jangan Jadikan Anak Sebagai Penengah

Belajarlah untuk bersikap dewasa, bicarakan segala masalah dengan mantanmu. Jangan jadikan anak sebagai penengah, tapi atasilah masalahmu dengan mantanmu tanpa melibatkan anak di dalamnya.

Itulah tips mengasuh anak setelah bercerai dari justladies.cyou yang bisa kamu lakukan. Meskipun kamu bercerai dengan pasanganmu, jangan sampai anak menjadi frustasi dan stress. Buatlah mereka untuk tetap merasakan kehangatan keluarga meskipun diantara kamu sudah tidak tinggal bersama. Tetaplah jaga perasaan anak-anakmu dengan cara meluangkan waktu yang cukup untuk mereka. Bila perlu, ajaklah mereka berlibur bersama minimal seminggu sekali.

Emkay Blast Lite

Related posts

Hak Waris Anak dalam Katolik dan Agama Lainnya

Orang Tua Wajib Tahu! Inilah 7 Manfaat Bermain untuk Anak

Linda Arista

Perbedaan Evoo dan VCO untuk MPASI, Lebih Sehat Mana?

Linda Arista

Leave a Comment