Kamu termasuk orang yang sering menggunakan kosmetik? Biasanya produk kosmetik dipakai oleh para wanita untuk memperindah tampilan wajah mereka. Tidak sedikit juga wanita yang menggunakan kosmetik seharian, dan dilakukan setiap hari. Karena itulah, sebaiknya kamu mengetahui kandungan kosmetik berbahaya untuk bisa lebih berhati-hati dalam memilih produk.
Kandungan Kosmetik yang Berbahaya
Mengetahui kandungan yang ada pada kosmetik yang kamu gunakan sebenarnya adalah salah satu cara untuk menghindari kosmetik berbahaya. Namun, kamu pun juga harus tau kandungan-kandungan apa sajakah yang dapat berbahaya bagi kesehatan kulit dan juga kesehatan tubuhmu:
1. Merkuri
Bahan kosmetik berbahaya yang pertama adalah merkuri. Umumnya, kandungan merkuri dalam kosmetik sering ditemukan pada produk perona wajah, eyeshadow, dan bedak untuk menjadi bahan pengawet. Bukan hanya produk itu saja, namun merkuri juga seringkali digunakan dalam krim pemutih kulit.
Baca Juga: 10 Alat Make Up Natural Untuk Pemula
Bila merkuri terserap ke dalam tubuh, apalagi dalam jumlah yang banyak, karena penggunaan yang sering, maka ini akan menyebabkan kerusakan pada ginjal, paru-paru, saluran pencernaan dan juga sistem kekebalan tubuh. Bahkan merkuri juga dapat merusak otak serta saraf.
2. Hidrokuinon
Umumnya, bahan satu ini dipakai untuk membantu mengatasi masalah hiperpigmentasi di kulit, seperti warna gelap pada bagian kulit yang disebabkan oleh bekas jerawat, flek hitam ataupun bekas luka. Hidrokuinon ini bekerja dengan menghambar enzim tyrosinase atau enzim yang menghasilkan pigmen pada kulit.
Sebenarnya, jika hidrokuinon digunakan dengan pengawasan dokter, bahan ini bisa dibilang aman, karena tentunya akan ada takaran dan dosis yang tepat yang akan diberikan dokter. Namun jika bahan ini digunakan sembarangan bahkan dalam jangka waktu yang lama, hal ini akan menyebabkan munculnya efek samping seperti ochronosis atau kelainan pigmentasi yang membuat kulit jadi mengalami bercak hitam kebiruan.
Selain itu, penggunaan hidrokuinon dalam sebuah produk pun sebenarnya diperbolehkan, bila konsentrasinya tidak lebih dari 2 persen. Namun, lagi-lagi, penggunaan produk ini tetap harus di bawah pengawasan dokter.
3. Triklosan
Karena manfaatnya yang dapat membunuh bakteri, umumnya, triklosan ini dipakai dalam produk pencuci tangan. Namun penggunaan triklosan, terutama di negara Eropa dan Amerika Serikat sudah dilarang, karena bahan ini diketahui dapat mengganggu hormon dan membuat kulit menjadi kering serta sensitif.
4. Formalin
Formalin yang umumnya digunakan sebagai bahan pengawet jenazah juga jadi salah satu kandungan kosmetik berbahaya yang harus dihindari penggunaannya. Beberapa jenis kosmetik yang ditemukan kandungan formalin di dalamnya yaitu produk losion, krim pelurus rambut, sabun mandi ataupun sampo.
Formalin ini dianggap berbahaya karena punya sifat karsinogen atau memicu kanker. Bila terlalu sering dan terlalu lama terkena paparan formalin, maka bisa meningkatkan risiko gangguan pernapasan, mual serta muntah, iritasi kulit dan juga kanker.
5. Paraben
Umumnya paraben digunakan pada produk losion, foundation dan lainnya. Mirip dengan triklosan, paraben juga dianggap bisa menganggu keseimbangan endokrin atau mengganggu hormon. Hal ini pun seringkali dikaitkan dengan risiko kanker payudara, kanker kulit serta penurunan jumlah sperma.
Paraben dengan jenis isopropylparaben, phenylparaben, isobutylparaben, benzylparaben serta pentylparaben, harus dilakukan pengawasan oleh ahli dalam pemakaian dan penggunaan dosisnya.
6. Phthalates
Phthalates adalah bahan kimia yang terdiri dari diethylphthalate (DEP), dimethylphthalate (DMP), serta dibutylphthalate (DBP). Biasanya phthalates ditemukan dalam cat kuku, parfum, sampo, losion, sabun dan juga hair spray.
Penggunaan produk dengan kandungan phthalates bagi ibu hamil sebaiknya tidak dilakukan, karena bahan ini ditemukan dapat meningkatkan risiko gangguan perkembangan pada anak.
Baca Juga: Bukan Hanya Menyegarkan, Ini Dia 6 Manfaat Face Mist dan Cara Menggunakannya
7. Timbal
Bahan berbahaya pada kosmetik yang juga sebaiknya dihindari yaitu timbal. Timbal ini merupakan logam beracun yang bisa berbahaya untuk kesehatan. Umumnya timbal ditemukan dalam produk lipstik.
Penggunaan kosmetik dengan kandungan timbal pada orang dewasa akan meningkatkan risiko mengalami keracunan timbal dan juga kerusakan pada ginjal. Sedangkan bila digunakan oleh wanita hamil, paparan timbal dengan kadar tinggi bisa menyebabkan terjadinya keguguran, kelahiran prematur serta berat badan lahir bayi yang rendah.
Itu dia beberapa kandungan kosmetik berbahaya yang harus dihindari penggunaannya. Setelah mengetahui bahan-bahan di atas, diharapkan kamu dapat lebih berhati-hati dalam memilih produk kosmetik yang akan kamu gunakan.
