Parenting

7 Manfaat Memberi Edukasi Seks untuk Remaja

Edukasi Seks untuk Remaja
Emkay Frizz Happy Sour

Memberi edukasi seks untuk anak remaja adalah tanggung jawab bersama bagi guru, orang tua, dan masyarakat secara keseluruhan. Jika dilakukan secara mendalam, edukasi seks akan membawa manfaat langsung dalam mendukung remaja.

7 Manfaat Edukasi Seks Untuk Remaja

Manfaat Edukasi Seks untuk Remaja
Source: Pexels.com

Edukasi seks memainkan peranan penting dalam kehidupan seorang remaja. Hal ini mencakup konseling, membimbing, dan mendidik remaja tentang hal-hal yang berkaitan dengan seks baik di sekolah atau di rumah. Adapun 7 manfaat edukasi seks sejak dini adalah sebagai berikut ini:

1. Mencegah Para Remaja Terjangkit HIV

Pendidikan seks yang komprehensif merupakan bagian penting dari pencegahan HIV. Hal ini terbukti lebih efektif dalam mencegah infeksi penyakit seksual menular sehingga para remaja akan lebih berfokus pada komitmen pantang seks kecuali sudah menikah.

Dengan belajar tentang proses hubungan seksual, remaja akan menahan diri untuk membuat keputusan tergesa-gesa karena mengetahui semua risiko yang mungkin akan terjadi. Selain itu, pengetahuan ini juga dapat membantu para remaja membuat keputusan yang lebih baik ketika memilih pasangan mereka.

Baca Juga: Ciri-ciri Puber pada Anak Laki-laki dan Perempuan

2. Kepekaan Menjaga Kebersihan dan Kesehatan Alat Reproduksi

Kurangnya informasi terkait menstruasi pada usia remaja, membuat banyak wanita muda terjangkit masalah yang lebih serius. Apalagi jika kurangnya peran orang tua dalam mengedukasi pentingnya menjaga alat reproduksi sejak dini.

Pasalnya banyak kasus penyakit pada alat reproduksi kewanitaan, karena kurang menjaga kebersihan. Terutama dalam penggunaan pembalut dan proses pembersihan pra menstruasi. Alhasil akan timbul rasa gatal, perih, keputihan bahkan infeksi yang bisa menimbulkan masalah yang lebih serius.

3. Memberi Dukungan Mental Terkait Perubahan saat Masa Pubertas

Ketika masa pubertas, pasti menjadi momen paling sulit bagi remaja. Pasalnya banyak hal baru yang sebelumnya belum pernah dialami, seperti contoh mimpi basah, menstruasi, perubahan fisik dan emosi, serta perubahan-perubahan lain.

Edukasi seks untuk remaja akan membantu memberi dukungan mental untuk kondisi jiwa para remaja. Pasalnya edukasi ini tidak melulu tentang knowledge dunia seks, namun juga membantu memahami apa yang normal dalam proses pendewasaan diri.

4. Edukasi Seks untuk Remaja juga dapat Mencegah Pelecehan Seksual

Dengan memberi pengetahuan tentang kesadaran pelecehan seksual sejak dini, pasalnya dengan memberi bekal pengetahuan ini anak bisa terhindar dari hal yang tidak diinginkan. Orang tua maupun wali dapat memberi arahan, tentang bagaimana situasi yang harus dihindari oleh remaja yang rentan akan pelecehan seksual.

Misalkan memberi tahu batasan orang intim yang tidak boleh disentuh orang lain, ciri-ciri tindakan mencurigakan, dan cara menghindarinya. Selain memberi peringatan pada remaja untuk keselamatannya, seks edukasi juga membekali remaja menjadi dewasa yang lebih tahu aturan.

5. Membentuk Perilaku yang Lebih Bermoral

Ada kalanya jiwa penasaran kaum remaja dapat menjerumuskan remaja pada pergaulan yang salah, disinilah peran edukasi seks untuk remaja berlaku. Karena dengan adanya edukasi sejak dini, akan menumbuhkan jiwa remaja yang lebih bermoral.

Selain itu dengan adanya edukasi ini, tidak hanya anak yang bisa bertumbuh, namun orang tua juga bisa belajar menjadi teman yang baik untuk anaknya. Tak jarang anak terjerumus pergaulan bebas, karena kurang mendapat kasih sayang atau perhatian orang tua. Alhasil dia akan mencari kasih sayang dari orang lain.

6. Pendidikan dalam Bersosial

Tidak hanya memberikan pengetahuan tentang dunia kedewasaan, edukasi ini juga akan memberikan bekal bagaimana bersosial untuk remaja. Karena banyak anak tidak tahu bagaimana cara menempatkan diri atau bersosial dengan orang lain.

Hal ini dapat menimbulkan banyak masalah terutama pada mental health dari remaja. Oleh karena itu, penting untuk memberikan edukasi ini sejak dini pada anak. dengan harapan anak bisa menjadi pribadi yang bisa menempatkan diri.

Baca Juga: 10 Tips Mengasuh Anak Meskipun Telah Bercerai

7. Membuat Remaja Berani Bersuara

Tak sedikit kasus kekerasan seksual, terjadi pada lingkup keluarga. Bahkan pada beberapa kasus saat orang terdekat menjadi pelaku, kasus baru terungkap setelah beberapa lama. Hal ini sering terjadi karena korman mendapat ancaman, maupun mengalami perang batin karena hal tersebut.

Oleh sebab itu penting hukumnya menyenangkan edukasi seks untuk remaja, hal ini untuk membantu remaja berani bersuara melawan kekerasan seksual. Dengan begitu hal mengerikan seperti beberapa kasus bisa dicegah sedini mungkin.

Emkay Blast Lite

Related posts

Pentingnya Edukasi Seks untuk Anak dan Cara Mengenalkannya Berdasar Usia

rumi

5 Pilihan Minyak Untuk MPASI Sebagai Sumber Lemak Tambahan

Marsyaviani Darestuti

Perbedaan Evoo dan VCO untuk MPASI, Lebih Sehat Mana?

Linda Arista

Leave a Comment